HARUS BISA APA SAJA

Saya selalu ingat pesan Dato' dulu waktu SMA. Suatu hari Dato datang dan menyodorkan adonan ke depan kami anak-anak kost yang sedang ngobrol becanda di bawah pohon ketapang.

"Ini, ayo bikin pastel!" katanya dengan gaya santai khas dato

Sontak kami semua bingung. Saya senyum-senyum nahan ketawa, yang lain cekikikan, ada yang langsung alasan mau kerjakan PR. Salah satu temanku dengan takut-takut mencoba menolak

"Mana kita bisa bikin kue to.. Ini kan pekerjaan cewek" katanya

Dato mengambil posisi duduk, mulai membuat pastel dari adonan, abon dan apa lagi itu yang jadi isi pastel kecil-kecil.

"Hmmm.. Di dunia ini hanya ada dua macam orang. Orang malas dan orang rajin. Tidak ada orang bodoh dan pintar. Yang ada orang mau atau tidak mau belajar."

"Jangan pernah bilang tidak bisa karena tidak ada yang kalian tidak bisa jika mau belajar. Jangan batasi diri dengan kata tidak bisa kalau untuk sebuah karya dan pekerjaan. Totang balong dean! Ingat itu baik-baik!"

Sejak hari itu saya selalu ingat pesan Dato. Sampai kapanpun.

Dan hari ini. Baru saja buka gerbang dengan cuaca terik menyengat. Deeva dan Quin berhamburan dari dalam rumah.

"Ayah hari ini Quin mau main kostum moana dari daun pisang.. "
"Iva juga ayah, mau bikin baju Moana yang ada roknya"

Gile aja... Kayak gmn??? Kenapa harus ayahnya coba! Ibunya ketawa-ketawa liat saya kebingungan.

"Daun pisangnya kan tinggi, udah gak ada yg pendek, kasian dong ayah kalau manjat panas2.." saya mencoba beralasan

Quin lari masuk rumah. Tak lama kemudian keluar membawa berlapis lapis jilbab ibunya.

"Pakai ini aja ayah. Nanti uin cari contoh baju Moana di yutup" Hhhhh... Ya saya ga mau banyak alasan lagi. Saya iyakan saja.

"Tapi ayah ganti baju dan cuci muka dulu ya"

"Horeeeee.. Kita bikin baju moanaaa" teriaknya bersamaan..

Dan inilah hasilnya. Setelah di ikat sana sini giliran minta di foto. FYI, itu gayanya Deeva gak ada yang arahkan lho wkwkwkw.


Begitulah, jadi bapak untuk dua anak cewek itu memang harus serba bisa. Semoga gak ada permintaan yang lebih gila lagi.








Comments
0 Comments

0 Respons:

Posting Komentar

Popular Posts